RSS

Peduli Lingkungan? Siapa Takut!

Kehidupan manusia tidak lepas dari keadaan lingkungan. Mau tau kenapa? Karena sebagian besar aktivitas manusia berkaitan dengan lingkungan, bukan hanya sebagian, bahkan keseluruhan. Manusia tentunya berperan penting dalam pemanfaatan dan pelestarian lingkungan.

Sumber : Google Image

(Sumber Gambar: rideralam.com)
Dan postingan saya kali ini akan membahas tentang sikap peduli terhadap lingkungan. Sebagai blogger (masih newbie) saya tentunya merasa sangat senang karena dapat memberikan banyak informasi tentang lingkungan melalui media ini. Karena blog merupakan media yang sangat cepat memberikan informasi kepada para pembaca (baca: masyarakat). 

Dan bukan hanya saya, tetapi WWF atau lingkungan sudah memberikan berbagai materi & informasi mengenai pelestarian lingkungan terlebih dahulu.

Saya sangat suka pada visi WWF-Indonesia yaitu "Pelestarian keanekaragaman hayati Indonesia untuk kesejahteraan generasi sekarang dan di masa mendatang". Visi tersebut rasanya ingin saya tanamkan pada diri saya yang kemudian akan saya sosialisasikan kepada banyak orang.

Sebelum membahas lebih lanjut tentang Sikap Peduli Terhadap Lingkungan, akan terasa lebih baik jika kita mengetahui arti Lingkungan terlebih dahulu.

Menurut St. Munajat Danusaputra, Lingkungan adalah semua benda dan kondisi termasuk di dalamnya manusia dan aktivitasnya, yang terdapat dalam ruang di mana manusia berada dan mempengaruhi kelangsungan hidup serta kesejahteraan manusia dan jasad hidup lainnya (Sumber: Geografi).

Berdasarkan pengertian tersebut, dapat kita simpulkan bahwa yang memberi pengaruh besar terhadap lingkungan adalah Manusia. Berdasarkan sifatnya terhadap lingkungan, manusia ada yang bersifat menjaga dan ada yang bersifat merusak. 

Sifat merusak tentunya tidak baik buat banyak pihak, apalagi terhadap lingkungan. Tuhan juga tidak suka terhadap orang yang suka merusak. Dan untuk menghindari sifat perusak itu, manusia harus mengubah sikapnya terhadap alam dan lingkungan.

Di sini saya akan menjelaskan tentang:
  1. Manfaat lingkungan yang sehat
  2. Cara manusia agar dapat menjaga & melestarikan lingkungan
1. Manfaat lingkungan yang sehat

Kita harus mengetahui terlebih dahulu apa saja manfaat dari lingkungan yang sehat. Tapi, Anda pastinya sudah tau dong. Oke, saya akan menjelaskan beberapa manfaat yang paling terlihat kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

Pertama, dengan terciptanya lingkungan yang sehat, semua kegiatan sehari-hari seperti bekerja, belajar, memasak, dan kegiatan lainnya tidak akan terganggu. Kita akan merasa nyaman dalam melakukan pekerjaan masing-masing.

Kedua, penyakit yang disebabkan karena lingkungan yang kotor pun tidak bermunculan di kehidupan sekitar kita. Misalnya, penyakit diare, muntaber, dan penyakit lainnya yang disebabkan lingkungan yang kotor.

Ketiga, kita akan bebas bernafas, menghirup udara segar di lingkungan yang sehat dan bebas polusi. Di zaman sekarang ini, menghirup udara bersih, yang belum tercemar oleh bahan polutan sungguh sangat sulit untuk didapatkan, apalagi untuk daerah perkotaan. Nah, dengan menciptakan lingkungan yang sehat, yang ditumbuhi berbagai tanaman rindang akan sangat membantu menghasilkan udara bersih di sekitar kita.

2.  Cara manusia agar dapat menjaga & melestarikan lingkungan

Pertama, butuh adanya kesadaran dalam hati & pikiran manusia untuk selalu menjaga lingkungannya. Akan tetapi hanya segelintir orang yang baru melaksanakan hal itu. Oleh karena itu, kita mulai dari orang terdekat, yaitu keluarga. Mungkin salah seorang keluarga yang sadar akan kelestarian lingkungan, memberi tahu/menghimbau anggota keluarganya yang lain untuk dapat melakukan hal yang sama seperti hal yang dilakukannya terhadap lingkungan. Kemungkinan besar, anggota keluarga yang lain akan tersadar betapa pentingnya menjaga lingkungan.

Kedua, mulailah menjaga lingkungan sekitar dengan melakukan hal kecil, seperti membuang sampah pada tempatnya. Walaupun kecil, sampah-sampah ini apabila menumpuk pasti bakal menggunung juga. Masyarakat juga sudah mengetahui dampak yang dihasilkan dari sampah-sampah yang menggunung itu. Bahkan diantara mereka pun sudah pernah terkena dampaknya secara langsung, misalnya banjir. Tetapi hal tersebut juga tidak membuat manusia menjadi kapok.
Hal lain yang dapat kita lakukan (masih berkaitan dengan sampah), yaitu menerapkan prinsip 3R dalam mengolah sampah. Masih ada yang belum tahu 3R. Oke deh saya jelasin lagi ya...

3R :

R yang pertama : Reduce
Reduce berarti mengurangi. Mengurangi dalam pengertian ini berarti kita sebaiknya menggunakan barang-barang yang dapat mengurangi kapasitas sampah.
Misalnya, seorang anak yang selalu membeli minuman kemasan air mineral setiap hari selama sekolah. Hal itu akan menghasilkan 6 botol sampah air mineral. Dan itu adalah hal yang tidak baik & efektif. Untuk menguranginya, sebaiknya anak itu membeli botol air minum sendiri dan mengisinya dengan air mineral yang dimasak sendiri. Akan lebih efektif, bukan? Selain menjaga lingkungan, kita juga bisa hemat + bisa menjaga kesehatan.
R yang kedua : Reuse
Reuse berarti mengurangi. Mengurangi dalam pengertian ini berarti kita harus cermat dalam mengolah sampah. Apakah sampah itu dapat digunakan kembali atau tidak.
Beberapa contoh sampah yang dapat digunakan kembali, misalnya sampah kaleng minuman bersoda. Sampah itu masih bisa dijadikan sebagai tempat menyimpan pulpen & pensil.

R yang ketiga : Recycle
Recycle berarti daur ulang. Daur ulang diartikan bahwa sampah tersebut apabila diolah lagi akan menghasilkan barang yang jauh lebih bermanfaat.
Contoh barang recycle : kain bekas yang sangat sayang untuk dibuang, alangkah lebih baik jika diolah terlebih dahulu menjadi selimut atau bahkan bisa menjadi taplak meja.

Ketiga, ketahuilah macam-macam sampah, manfaat sampah dan cara mengolahnya hingga menjadi barang yang bermanfaat lagi

Keempat, setelah mengetahui hal-hal diatas, maka akan sangat baik lagi jika kita mensosialisasikannya kepada tetangga, teman-teman, maupun masyarakat luas tentang penanggulangan sampah.

Tindakan yang dapat dilakukan manusia untuk menjaga lingkungannya :
Menggunakan botol minuman yang dapat dipakai beberapa kali, sehingga tidak terlalu banyak menghasilkan sampah minuman kemasan.
Membuat pupuk kompos sendiri dengan menggunakan sampah-sampah organik rumah tangga seperti sampah sisa makanan dan dedaunan yang sudah mengering.

Sikap diatas adalah sikap manusia apabila dilihat dari sisi positifnya. Dan di bawah ini terdapat peristiwa yang menunjukkan betapa malangnya lingkungan kita di zaman sekarang.

 Sumber: Google Image
 Sumber: Google Image
 Sumber: Google Image
 Sumber: Google Image
 Sumber: Google Image
 Sumber: Google Image
 Sumber: Google Image
Sumber: Google Image
Saya ambil contoh lingkungan di daerah Riau beberapa waktu lalu. Masyarakat Riau sangat menderita akibat asap dari sisa kebakaran hutan. Mereka baru sadar betapa pentingnya udara bersih di lingkungan ini. Apakah Anda mau mengalami kejadian seperti itu dulu, agar Anda bisa sadar akan lingkungan kita.
Mari mulai dari sekarang, kita ubah gaya hidup kita, ubah cara kita memanfaatkan alam ini. Kalau ibarat pepatah, lebih baik mencegah daripada mengobati. 
Ubah cara Anda mulai dari yang terkecil, yaitu membuang sampah pada tempatnya. Itu akan sangat membantu memperbaiki lingkungan ini.

Berdasarkan informasi yang saya berikan kali ini, masih adakah manusia yang ceroboh? Yang selalu bertindak semaunya saja. Saya berharap, semoga orang yang membaca artikel saya ini bukan termasuk orang-orang yang ceroboh itu. Sekian artikel yang saya buat, kurang lebihnya mohon dimaafkan.

7 comments:

Unknown said...
This comment has been removed by the author.
Unknown said...

Nice post :)
aku ijin follow blog kmu yah, follow back jg blog aku yah hehhe
makasih, salam kenal :)
http://catatandewisri.blogspot.com/

Unknown said...

semoga tulisannya bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya. ganbatte!

Rodame said...

menarik, kunjungan perkenalan :)
semoga kita semakin bisa menjaga lingkungan :)
good luck for the blog contest :)

Dedy Aristyanto said...

Tulisan yang menarik, saya harap dengan apa yang saudara utarakan kesadaran kita akan pentingnya melestarikan alam ini akan bertambah. Sukses Indonesiaku !

GiLang_Yo2 in pooGe said...

sangat bermanfaat artikelnya

http://susupo.blogdetik.com/2014/03/23/hemat-kertas

Photography said...

Sudah seharusnya kita yang menjaga..

Post a Comment